![]() |
Rizki Mahardika Tullahwi Wartawan yang Lulus PPPK |
Dailynusantara.id, Landak - Salah satu wartawan yang bekerja di Kabupaten Landak lulus sebagai ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Selasa (30/04/2024).
Wartawan tersebut adalah Rizki Mahardika Tullahwi yang selama ini berkecimpung di dunia jurnalistik sejak 2016 lalu.
Dirinya memulai karir jurnalistiknya sebagai penyiar radio di salah satu radio swasta di Kabupaten Landak, setelah itu menjadi penulis dan reporter di berbagai media baik media online mau pun televisi.
Selama berkarir sebagai wartawan dirinya bahkan telah melaksanakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sebanyak dua kali dan lulus di jenjang Wartawan Madya dan Wartawan Utama.
Pada tahun 2019 dirinya bergabung sebagai salah satu penyiar di LPPL Radio Pemerintah Kabupaten Landak dan pada tahun 2023 pemerintah Kabupaten Landak membuka formasi PPPK dirinya menjadi salah satu 900 peserta yang dinyatakan lulus.
Di sela-sela penyerahan Surat Keterangan (SK) pengangkatan ASN PPPK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Landak Rizki mengucapkan terima kasih atas bimbingan serta arahan yang diberikan baik dari atasan di kantor maupun rekan sesama jurnalis.
"Terima kasih kepada arahan dan bimbingannya baik dari atasan di Kantor maupun rekan-rekan jurnalis yang selama ini banyak membimbing dan memberi arahan," ucapnya, Selasa (30/04/2024).
Menurut Rizki pengalaman yang didapat selama bertugas sebagai jurnalis dan penyiar di lembaga penyiaran publik lokal akan digunakan sebagai mungkin sesuai aturan untuk menyampaikan informasi yang banar kepada publik guna mendukung keterbukaan informasi publik.
"Insyaallah akan terus bekerja sesuai aturan sebagai ASN, mengingat kini ada aturan yang mengikat sebagai abdi negara," tambahnya.
Dirinya juga berharap langkah yang diambil dirinya untuk mengabdi sebagai ASN bisa memotivasi rekan-rekan wartawan lainnya untuk mencoba mengikuti tes CASN berikutnya.
"Semoga langkah saya menjadi motivasi untuk rekan rekan tak terkecuali kawan seperjuangan di dunia jurnalis, walau pun memang banyak jurnalis yang lebih memilih tetap berkarir sebagai wartawan untuk menjaga idealisme mereka, apa pun itu selagi bermanfaat untuk kepentingan orang banyak silahkan bekerja sesuai hati nurani," harapnya.(*)