Warga Desa Mungguk Dapat Enam Jahitan Setelah Jadi Korban Benang Gelasan Layangan

Kondisi Luka Korban saat Terluka Pada Bagian Leher Akibat Terlilit Tali Layangan

Dailynusantara.id, Landak - Kembali terjadi insiden korban tali layangan di wilayah Ngabang Kabupaten Landak, Kamis (05/06/2023) sore.

Kabar serta foto korban yang diketahui merupakan warga Desa Mungguk Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak bernama Kadarisno (46) itu pun viral di media sosial.

Mengetahui hal tersebut tim dailynusantara.id pun mencoba menghubungi korban melalui pesan WA untuk mengkonfirmasi kejadian nahas itu 

Menurut keterangan Kadarisno saat kejadian dirinya sedang melintas di jalan raya Mungguk-Ngabang tepatnya di daerah Sungai Aur dengan sepeda motor sambil membonceng orang lain.

"Pas lewat di lokasi kejadian, langsung  dijerat tali layangan itu, masih jalan motor tapi dah agak pelan, benang nyan ndak Mao putus berhenti dah nyinsat (melilit) leher merasa udah masuk di leher saya ganjal pakai tangan jari tangan pun terluka juga tapi motor udah berhenti," tuturnya melalui pesan singkat WA.

Dirinya menambahkan karena membawa boncengan sehingga dirinya tidak terjatuh meski dalam keadaan leher dan jari yang sudah tersayat karena motor ditahan oleh yang dibonceng.

Setelah terluka yang cukup besar, Kadarisno langsung dilarikan ke RSUD Landak untuk mendapat pertolongan. Alhasil dirinya harus mendapat enam jahitan (-+8 cm) akibat luka sayatan benang gelasan layangan tersebut. "Ya 6 jahitan kemarin tu," ujarnya lagi.

Kadarisno juga berharap kepada aparat terkait agar bisa mengambil tindakan kepada oknum yang masih main layangan terutama di lokasi yang dekat dengan jalan.

"Bukan apa supaya tidak ada lagi korban selanjut seperti saya, itu saja harapan saya, tolong lah dihentikan biar masyarakat bisa tenang," harapnya.

Penulis : Tullahwi

Editor : Her